Kamis, 27 November 2014

Resume Kelompok 6 - Arti Penting Kepemimpinan Dalam Organisasi

Kepemimpinan selalu ada di dalam kelahiran setiap mahluk hidup. Kepemimpinan itu mampu menuntun mahluk hidup untuk bertahan hidup dan mengendalikan diri bahkan sebuah kelompok. Di dalam diri sendiri, jiwa kepemimpinan dapat tumbuh dan berkembang, dari hanya memimpin diri sendiri, hingga memimpin banyak jiwa manusia.
Kepemimpinan itu sendiri adalah suatu cara atau kegiatan yang mempengaruhi orang lain untuk melaksanakan tugas atau pekerjaan bersama untuk suatu tujuan tertentu yang diberikan oleh pemimpin. Sedangkan organisasi adalah kumpulan manusia-manusia yang berkumpul untuk suatu tujuan tertentu.
Kepemimpinan didalam organisasi juga memiliki fungsi-fungsi antara lain:
- Menyampaikan informasi,
- Memberikan perintah,
- Mendelegasikan wewenang, 
- Memberikan motivasi,
- Menerima umpan balik,
- Mengkoordinasikan manusia dan pekerjaan,
- Melakukan pengendalian.
Untuk menjadi seorang pemimpin itu tidak mudah ada syarat – syarat kepemimpinannya yaitu:
- Kekuasaan (seorang pemimpin harus punya kekuasaan untuk memberikan perintah atau wewenang ke bawahannya),
- Kewibawaan (seorang pemimpin harus punya wibawa supaya dihargai dan dihormati oleh bawahannya),
- Kemampuan (seorang pemimpin harus mempunyai kemampuan yang lebih dibanding bawahannya).
Seorang pemimpin yang baik adalah seorang yang bijaksana dan mampu menggiring kelompoknya menjadi kelompok yang terbaik. Ada 6 tipe kepemimpinan yaitu:
- Tipe Otokratis (keinginan dan keputusan mutlak di tangan pemimpin);
- Tipe Paternalistis (pemimpin yang selalu merasa paling tahu sehingga hampir tidak pernah memberi kesempatan anggotanya untuk bersuara);
- Tipe Militeristis (pemimpin yang selalu menyerahkan pekerjaan ke bawahan dan sulit menerima pendapat orang lain);
- Tipe Karismatis (memiliki jiwa pemimpin yang senantiasa dihormati dan dihargai anggotanya);
- Tipe Demokratis (pemimpin senantiasa memberikan kesempatan kepada anggota untuk menyuarakan pendapat masing-masing anggota);
- Tipe Laissez Faire (menjunjung arti kebebasan).
Kepemimpinan di dalam suatu organisasi itu merupakan faktor yang penting dan mutlak. Karena tidak adanya manusia di baris paling depan di dalam sebuah kelompok membuat kelompok tersebut kehilangan arah dan tujuan. Dari kepemimpinan sendiri kelompok mampu membuat sebuah keputusan dengan baik dan mampu mencapai tujuannya dengan terarah.
Pertanyaan :
1. Jelaskan tipe kepemimpinan Presiden yang ada di Indonesia !
Jawab :
- Ir. Soekarno adalah presiden yang mempunyai tipe kharismatik.
- BJ. Habibie adalah presiden yang mempunyai tipe demokratik dan cerdik.
- Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden yang mempunyai tipe otoriter, demokratis, dan juga kharismatik.
2. Jika terjadi perbedaan pendapat apa kebijakan yang dilakukan dan berikan contoh kasusnya !
Jawab : Seorang pemimpin harus bisa mengetahui konfliknya apa dan cara menanganinya dengan cara pertama yaitu melakukan pendekatan. Jika tidak bisa dengan cara pendekatan bisa, cara kedua yaitu diberikan surat peringatan sampai 3kali dan kalau memang tetap tidak bisa juga cara ketiga adalah harus dikeluarkan dari organisasi tersebut namun jika sama-sama salah antara angggota dan atasannya harus diberikan optional apakah ingin tetap bertahan dalam organisasi tersebut atau keluar dari organisasi tersebut.
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan!
Jawab :
- Faktor Kemampuan Personal
Seorang pemimpin yang mendapatkan jiwa kepemimpinan dari sejak lahir biasanya akan lebih hebat daripada yang ditanamkan dari sekolah.
- Faktor Jabatan
Suatu perusahaan ada yang namanya Manajer, HRD, dan lain-lain. Ia mempunyai kemampuan kepemimpinan yang sama namun mempunyai jabatan yang berbeda.
- Faktor Situasi dan Kondisi
Tergantung situasi dan kondisi didalam organisasi tersebut, organisasi tersebut membutuhkan seorang pemimpin yang bagaimana dan tipe kepemimpinan yang cocok untuk organisasi tersebut apa.
4. Apakah ada organisasi yang kepemimpinan otoriter?

Jawab : ada, salah satu contohnya M. Khadafi adalah seorang presiden yang mempunyai jiwa kepemimpinan otoriter. Beliau bisa mengayomi rakyatnya. namun beliau tidak bisa menerima pendapat lain dan apapun yang beliau katakan harus dipatuhi.

0 komentar :

Posting Komentar